Barcelona vs Manchester United adalah Soal Ironi Frenkie De Jong

Aksi Frenkie de Jong dalam laga Barcelona vs Villarreal, Jumat (21/10/2022) (c) AP Photo

Tusbolin.com – Frenkie De Jong menolak pinangan Manchester United, salah satunya karena Man United hanya mentas di Liga Europa. Baginya, bertahan di Barcelona lebih baik karena bermain di Liga Champions. Sungguh sebuah ironi setelahnya.

Perjalanan Barcelona di Liga Champions tidak mulus. Saat pengundian grup, Barcelona tidak hoki karena harus tergabung dengan Bayern Munchen, Inter Milan, dan Viktoria Plzen.

Barcelona hanya mampu meraih kemenangan dari tim terakhir yang disebutkan. Sisanya gagal menang. Akibatnya, Barcelona finis di peringkat ke-3 Grup C dan mesti terlempar ke babak play-off Liga Europa. Ya, Liga Europa yang De Jong tolak itu.

Kebetulannya tidak hanya sampai di sana. Barcelona akan bertemu dengan Man United. De Jong pada akhirnya tetap akan mentas di Liga Europa dan ‘bermain’ di Old Trafford pada leg 2 (23/2/20223).

Sudah Sempat Sepakat Dengan Frenkie De Jong

Kepindahan De Jong ke Man United sebenarnya tinggal sedikit lagi. Pasalnya, Barcelona dan Man United sudah sempat sepakat di biaya transfer sebesar 85 juta Euro.

Proses kepindahannya hanya tinggal perlu mendapat persetujuan dari De Jong. Lalu kemudian De Jong dan Man United membahas kesepakatan personal.

Namun, Man United hanya sampai pada tahap permintaan persetujuan dan tidak masuk ke tahap berikutnya. Sebab, sang pemain menolak kepindahan itu.

Target Utama

Padahal De Jong adalah target utama manajer anyar Manchester United, Erik Ten Hag. Dua sosok ini pernah saling bekerja sama selama di Ajax Amsterdam. Jadi sang manajer sudah tidak ragu dengan kemampuan mantan anak asuhannya dulu.

Demi bisa mewujudkan keinginan sang manajer, dewan klub berusaha keras mendapatkannya. Dari awal Ten Hag datang sampai bursa transfer musim panas 2022 ditutup, rumor kepindahannya bergulir tanpa henti.

Namun, jawaban De Jong masih sama: ia tidak ingin pindah ke lain klub untuk saat itu. Selain perkara Liga Champions dan Liga Europa, ia yakin bisa mendapatkan tempat utama di Barcelona.

Kalah Saing

Keputusan De Jong tidak pindah membuatnya lebih sering bermain dari bangku cadangan. Ya, pemain inti timnas Belanda itu kalah saing dengan pemain muda Gavi dan Pedri, serta pemain veteran Sergio Busquets.

Pedri menjadi gelandang Barcelona dengan menit bermain terbanyak, mencapai 1344 menit. Gavi di bawahnya dengan 1118 menit. Kemudian Busquets dengan total 1112 menit.

Sementara itu, De Jong hanya bermain selama 1043 menit. De Jong mencatatkan enam laga sebagai pemain pengganti dari total 16 laga yang sudah ia mainkan di seluruh ajang musim ini.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*