
Tusbolin.com – Chelsea dan Juventus akan menjadi lawan yang dihadapi AC Milan dalam empat pertandingan ke depan. Namun, manajer Stefano Pioli justru merasa lawan terberat Milan adalah Empoli.
Dari jadwal yang sudah tersusun, Milan memang akan menghadapi empat laga berat setelah FIFA Matchday berakhir. Dua di antaranya adalah pertandingan fase grup Liga Champions.
Empoli akan menjadi lawan yang pertama yang akan dihadapi (2/10/2022). Kemudian Chelsea (6/10/2022), Juventus (8/10/2022), dan Chelsea lagi (12/10/2022).
Saat disinggung soal tiga pertandingan yang berat tersebut, Pioli rupanya tidak sepakat. Pertandingan yang berat menurutnya adalah Empoli.
Pemain AC Milan Kelelahan
Pioli menjelaskan, pertandingan melawan Empoli menjadi yang terberat karena pemain bakal dilanda kelelahan hebat. Sebab, jadwal pertandingan ini hanya berjarak dua hari setelah jeda internasional berakhir.
“Saya mengerti ekspektasinya, tetapi pertandingan paling sulit pasti adalah pertandingan melawan Empoli,” katanya kepada Gazzetta dello Sport.
“Saya akan mendapatkan pemain kembali [dari jeda internasional] dua hari sebelum pertandingan dan pertandingan melawan Empoli akan sangat sulit.”
Lebih Percaya Diri
Pioli di luar dugaan sangat percaya diri dengan tiga pertandingan selanjutnya. Menurutnya, dengan kondisi sekarang, milan jelas di atas Juventus dan Chelsea dari segi performa.
“Dari tiga pertandingan itu, kami akan menghadapi head-to-head [dengan Chelsea]. Tetapi kami memiliki level yang tinggi,” ujar dia.
“Kami adalah tim yang kuat, tetapi kami juga harus menemukan konsistensi dari segi permainan untuk bisa bersaing.”
Stefano Pioli Lebih Percaya Diri
Pioli di luar dugaan sangat percaya diri dengan tiga pertandingan selanjutnya. Menurutnya, dengan kondisi sekarang, milan jelas di atas Juventus dan Chelsea dari segi performa.
“Dari tiga pertandingan itu, kami akan menghadapi head-to-head [dengan Chelsea]. Tetapi kami memiliki level yang tinggi,” ujar dia.
“Kami adalah tim yang kuat, tetapi kami juga harus menemukan konsistensi dari segi permainan untuk bisa bersaing.”
Sumber: Gazzetta dello Sport
Leave a Reply